Review dan Kesan Menggunakan Loofah Untuk Mandi

Hallo happy people, mandi merupakan aktivitas yang lumrah dilakukan oleh manusia, bahkan ada juga kan yang menganggap waktu mandi adalah waktu untuk me time, atau waktu untuk relaksasi diri.

Mandi dengan sabun yang wangi segar dan busa melimpah dapat meningkatkan mood lho happy people.

Btw happy people kalau mandi suka pakai shower puff yang dijual di warung-warung atau pakai loofah?

Kalau mimin akhir-akhir ini lagi seneng mandi pakai loofah karena serasa natural aja, suasana alam semakin terbawa ke rumah gitu hehe.

Memang sih pas dilihat-lihat di artikel lain banyak yang bilang kalau mandi dengan loofah tidak direkomendasikan karena resiko bakteri yang menempel di loofah akan lebih meningkaat dibanding kita memakai shower puff.

Tapi ada juga yang berpendapat bahwa mandi dengan loofah atau pun shower puff bukan membersihkan, justru malam menebarkan bakteri di kulit.

Tapi ingin mandi pakai loofah atau pun shower puff jika penyimpanan nya tidak diperhatikan akan berakhir saja saja, bakteri menempel dan menyebar di kulit.

Namun memang ada beberapa kekurangan dan kelebihan masing-masing antara mendi dengan loofah dan dengan shower puff.

Mandi dengan shower puff :

• Penggunaan sabun yang sedikit tapi dapat menghasilkan busa yang banyak.
• Harga murah
• Lebih mudah untuk didapatkan
• Lebih mudah kering

Mandi dengan loofah:

• Sedikit sulit untuk mendapatkannya karena loofah bisa didapatkan dari tanaman oyong yang dikeringkan, jikalau ada loofah akan memiliki harga yang jauh lebih mahal dibanding shower puff yang ada di warung.
• Sabun yang digunakan harus banyak agar mengahasilkan busa yang banyak.

Menurut mimin penggunaan loofah juga aman kok asal perhatikan penyimpanannya, mimin pribadi menyimpan loofah di area kamar mandi yang terkena matahari intinya di loofah itu jadi kering dan bersih setelah digunakan, begitu pun mimin menyimpan shower puff di tempat yang terkena sinar matahari bukan disimpan sembarang di antai kamar mandi gitu kan jorok ya.

Oh ia kalau menurut sumber lain yang mimin baca ganti shower puff atau loofah setiap 2 bulan.

Memang ada perbedaan signifikan ya antara mandi dengan loofah dan shower puff?

Menurut mimin sih tidak ada perbedaan yang signifikan tetapi dengan menggunakan loofah diklaim lebih ramah lingkungan dan lebih bernuansa alami, fungsinya sama saja kok untuk mengangkat sel kulit mati di kulit dan menstimulasi peredaran darah.

Tetapi hati-hati dengan happy people yang memiliki kulit sensitive ya, dikhawatirkan dengan mandi menggunakan loofah akan membuat kulit menjadi iritasi dan kemerahan karena loofah lebih kasar dibanding shower puff. Tetapi kalau keukeh mau pakai loofah menurut mimin sih boleh-boleh saja ya asal pakainya pelan-pelan.

Oh ia jika happy people punya tanaman loofah (oyong) dan bingung cara membuat loofah nya bagaimana, gampang saja kok, tinggal kupas kulitnya dan buang bijinya, kalau ada yang menempel hitam-hitam kotor bersihkan dengan bantuan sabun pencuci piring sampai bersih.

Jika ingin lebih bersih bisa rendam dengan pemutih kira-kira 1 sdm dilaturkan dengan 1 gayung air. Tapi mimin tidak melakukan itu sih cukup dicuci dengan sabun cuci piring saja, pakai mandi habis itu dijemur smapai kering.

Kesan mimin mandi dengan menggunakan loofah:

Lebih bernuansa alami sehingga lebih rileks, merasa lebih bersih namun memang agak boros sabun.

Ini Foto loofah punya mimin yang belum dikupas

Baca juga: Tips Tetap Cantik Ala-ala Ibu Muda yang Sibuk Urus Anak

Bagikan Artikel ini